Selasa, 10 September 2024

HUMANIA

 

PLAYING VICTIM DI KALANGAN REMAJA SMA

Oleh: Pipit Pitriani,S.Pd *)

 


Apa Itu 'Playing Victim'?

'Playing victim' adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku seseorang yang berpura-pura menjadi korban dalam situasi tertentu. Di kalangan remaja, terutama di sekolah menengah atas (SMA), perilaku ini sering muncul dalam interaksi sosial, baik di dalam kelas maupun di media sosial.

 
Sumber: https://www.alodokter.com/playing-victim-kenali-arti-ciri-ciri-dan-cara-menghadapinya

Mengapa Remaja Melakukan Ini?

Ada beberapa alasan mengapa remaja mungkin terjebak dalam pola 'playing victim':

1.     Mencari Perhatian: Remaja sering kali merasa perlu diperhatikan oleh teman-teman mereka. Dengan berpura-pura menjadi korban, mereka berharap mendapatkan simpati dan perhatian lebih.

2.     Menghindari Tanggung Jawab: Dalam situasi sulit, beberapa remaja mungkin merasa lebih mudah untuk menyalahkan orang lain daripada mengakui kesalahan mereka sendiri.

3.     Tekanan Sosial: Lingkungan sosial yang kompetitif di sekolah dapat membuat remaja merasa tertekan. Mereka mungkin merasa bahwa menjadi korban adalah cara untuk mendapatkan dukungan dari teman-teman.

 

Sumber: https://aktual.com/penduduk-kota-marak-alami-tekanan-sosial-menkes-ingatkan-pentingnya-jaga-kesehatan-jiwa

Tanda-Tanda 'Playing Victim'

1.     Selalu Mengeluh: Jika seseorang terus-menerus mengeluh tentang bagaimana mereka diperlakukan, itu bisa menjadi tanda bahwa mereka sedang 'playing victim'.

2.     Mencari Simpati di Media Sosial: Remaja yang sering memposting tentang kesedihan atau ketidakadilan yang mereka alami mungkin sedang berusaha mendapatkan perhatian.

3.     Menolak untuk Berbicara tentang Solusi: Jika seseorang lebih fokus pada masalah daripada mencari solusi, mereka mungkin terjebak dalam pola ini.

 
Sumber: https://buku.kompas.com/read/421/6-tips-atasi-rasa-kurang-percaya-diri

Dampak Negatif

Perilaku 'playing victim' dapat memiliki dampak negatif, seperti:

  1. Mengganggu Hubungan: Teman-teman mungkin merasa lelah atau frustrasi dengan sikap ini, yang dapat merusak hubungan.
  2. Mengurangi Kepercayaan Diri: Terus-menerus merasa sebagai korban dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan kepercayaan diri.
  3. Menciptakan Lingkungan Negatif: Ketika banyak orang terjebak dalam pola ini, suasana di sekolah bisa menjadi tidak sehat dan penuh drama.

Cara Mengatasi

1.     Refleksi Diri: Penting untuk merenungkan apakah kita benar-benar menjadi korban atau jika ada hal lain yang bisa kita pelajari dari situasi tersebut.

2.     Berbicara Terbuka: Diskusikan perasaan kita dengan teman dekat atau guru. Terkadang, berbicara dengan orang lain dapat membantu kita melihat situasi dengan lebih jelas.

3.     Fokus pada Solusi: Alih-alih terjebak dalam perasaan sebagai korban, cobalah untuk mencari solusi dan langkah-langkah yang bisa diambil untuk memperbaiki situasi.

 

Sumber: https://www.inilah.com/jangan-fokus-pada-solusi

Simpulan

Memahami dan mengenali perilaku 'playing victim' adalah langkah penting bagi remaja. Dengan menyadari pola ini, kita dapat berusaha untuk menjadi lebih bertanggung jawab dan positif dalam menghadapi tantangan hidup. Setiap pengalaman, baik atau buruk, adalah kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Mari kita ciptakan lingkungan yang lebih mendukung dan positif di antara kita!

*) Guru Mata Pelajaran Geografi di SMAN 1 Pangalengan, Ibu Rumah tangga, pemerhati masalah remaja.

**) dikutif dari berbagain sumber

23 komentar:

  1. gaboleh playing victim yah teman teman tidak baik👍🏼

    BalasHapus
  2. terimakasih bnyak,ini sangat bermanfaat👍

    BalasHapus
  3. Terimakasih ibu telah memberikan solusi simple lewat literasi ini🤩🤩

    BalasHapus
  4. mantap bu, kadang cape jg sm orang yang playing victim ya bu 👍🏻

    BalasHapus
  5. membela diri sendiri bukanlah hal salah, tetapi jika itu dampaknya plaayvic

    BalasHapus
  6. -itu tidak boleh… *blm
    beres ngetik hehe sorry kepencet kirim😔

    BalasHapus
  7. Nah bagi yang merasa perbaiki saja ya, karena pasti akan merugikan orang lain

    BalasHapus
  8. ya mantap👍👍👍

    BalasHapus
  9. ya mantap👍👍👍

    BalasHapus
  10. terkadang cewe yang biasanya playing victim sering dijauhin, dan itu bagus akwkwkw

    BalasHapus
  11. Literasi nya mantap bu

    BalasHapus
  12. maasyaaAllah bermanfaat sekalii bu🩷🎀

    BalasHapus
  13. makasiii ibuu sangat bermanfaat banget

    BalasHapus
  14. masyaallah ibu terimakasih ilmunya, ingat ya teman temanku semua jangan playing victim okayy PAHAM 🤚

    BalasHapus
  15. Terimakasih untuk literasi yang sangat bermanfaat,, kembangkan dan perbanyak lagii🙏

    BalasHapus
  16. Usahakan untuk selalu berpikiran yg baik baik

    BalasHapus

ENTERPRENEURSHIP

  “JANGAN PERNAH ANGGAP ENTENG PRAKARYA! BERIKUT INI JENIS DAN MANFAATNYA” Oleh: Dadan Triatna, SE., S.Pd *)   Prakarya merupakan kegi...