“ROJALI” DAN “ROHANA” POTRET PSIKOLOGI SOSIAL REMAJA MASA KINI
Oleh: Redaksi Literatsmansa
Sumber: https://www.erakini.id/bung-erki/era-WT5yD/bung-erki-now--fenomena-rojali-dan-rohana
“Rojali” dan “Rohana” dalam Definisi Sosial
Ananda yang baik, istilah ini sebenarnya merupakan
bentuk humor sarkastik atau ironi sosial atas kebiasaan konsumen, khususnya
anak muda, yang sering datang secara berkelompok (rombongan) ke tempat usaha
(offline atau online), namun tidak melakukan pembelian. Mereka hanya menanyakan
produk, melihat-lihat, atau sekadar nongkrong tanpa transaksi. Fenomena ini
sering menjadi keluhan para pelaku UMKM atau pedagang kecil yang berharap
interaksi akan berujung pada penjualan. Namun dalam kacamata psikologi sosial,
ini bukan sekadar tentang perilaku konsumsi—melainkan juga cerminan dinamika
identitas, kelas sosial, dan interaksi sosial anak muda masa kini.
Sumber: https://kalimantanlive.com/2025/08/05/fenomena-rojali-dan-rohana-merebak-ojk-sebut-hal-wajar/
1. Perspektif Psikologi Sosial
a.
Identitas Sosial
dan Gengsi Konsumtif
Remaja berada pada fase
pencarian jati diri (Erikson, 1968). Dalam konteks ini, identitas sosial
terbentuk melalui interaksi dengan kelompok sebaya. Pergi berbelanja bersama
atau sekadar "lihat-lihat" dapat menjadi bentuk ekspresi diri,
memperlihatkan afiliasi sosial, dan menunjukkan gaya hidup yang dianggap keren.
Menurut teori konsumsi
simbolik (Featherstone, 1991), barang tidak hanya dibeli karena fungsi,
tetapi juga karena simbol yang dikandungnya. Meski tidak membeli, dengan
“berada di tempat mahal” atau “nanya harga barang branded”, remaja bisa
menunjukkan citra tertentu kepada kelompoknya.
b.
Tekanan Kelompok
Sebaya
Fenomena Rojali dan
Rohana juga sering dipengaruhi oleh peer pressure. Dalam kelompok
remaja, ada dorongan untuk tetap terlihat sejalan dengan teman-teman sebaya,
termasuk dalam cara berinteraksi di ruang publik. Meski tidak punya uang cukup,
seorang remaja bisa ikut "main ke mall" agar tidak tersisih dari
pergaulan.
c.
Fear
of Missing Out (FoMO)
Fenomena FoMO (Przybylski et
al., 2013) menjelaskan rasa takut tertinggal informasi atau pengalaman sosial.
Rojali dan Rohana bisa dilihat sebagai bentuk manifestasi FoMO, di mana remaja
ingin tetap terlibat dalam kegiatan kelompok walaupun tidak berbelanja.
Sumber: https://rri.co.id/cek-fakta/1001728/fenomena-dampak-dari-fear-of-missing-out-fomo
2. Perspektif Ekonomi dan Budaya Konsumsi
a.
Keterbatasan
Ekonomi
Banyak remaja di
Indonesia berasal dari keluarga dengan keterbatasan finansial. Meski begitu,
paparan gaya hidup mewah dari media sosial mendorong keinginan untuk
"merasakan" pengalaman konsumtif, meski tidak mampu secara ekonomi.
Hal ini melahirkan perilaku simbolik seperti hanya datang atau bertanya harga
tanpa membeli.
b.
Budaya Window
Shopping dan Komodifikasi Gaya Hidup
Window shopping adalah bagian dari budaya modern di mana individu
menikmati aktivitas konsumsi tanpa melakukan pembelian. Ini diperparah oleh
komodifikasi gaya hidup di media sosial yang mendorong remaja untuk
“berpenampilan kaya” demi eksistensi digital.
Sumber: https://lifestyle.viva.co.id/cuan/3359-fenomena-window-shopping-di-tengah-virus-rojali-dan-rohana
3. Implikasi Sosial dan Psikologis
a.
Dampak terhadap
Usaha Mikro
Secara langsung,
fenomena ini menjadi tantangan bagi pelaku UMKM yang berharap pengunjung akan
membeli. Kehadiran rombongan yang hanya bertanya atau duduk-duduk bisa
mengurangi kenyamanan pembeli lain atau menciptakan persepsi negatif terhadap
bisnis.
b.
Dampak terhadap
Remaja Sendiri
Dalam jangka panjang, perilaku ini
bisa memperkuat pola konsumsi semu dan tekanan sosial yang tidak sehat. Remaja
bisa merasa rendah diri bila tidak bisa memenuhi standar konsumsi kelompoknya,
yang berujung pada stres atau keinginan membentuk citra palsu.
Sumber: https://www.kompasiana.com/ajrilsabillah1093/64e0858a4addee06b0044202/
4. Strategi Solutif dan Edukasi
- Edukasi Literasi
Finansial Sejak Dini
Mengajarkan remaja
tentang pengelolaan uang, nilai dari sebuah transaksi, serta pentingnya bijak
dalam konsumsi.
- Peningkatan
Kesadaran Identitas Diri
Melalui pendidikan
karakter dan konseling, remaja diarahkan untuk membentuk identitas yang tidak
tergantung pada pengakuan sosial berbasis konsumsi.
- Kampanye Positif
di Media Sosial
Mengubah narasi
media sosial dari "pamer" menjadi "berbagi nilai positif",
agar remaja tidak terpaku pada citra konsumtif.
Sumber: https://ruangberita.com/gadget/cara-efektif-menghadapi-komentar-negatif-di-media-sosial/
Ananda yang pinter, fenomena "Rojali" dan
"Rohana" bukan sekadar guyonan di media sosial, tetapi mencerminkan
realitas psikologis dan sosial anak muda masa kini. Perilaku tersebut
menunjukkan dinamika identitas, tekanan sosial, serta konsumsi simbolik yang
menjadi bagian dari proses pembentukan diri remaja. Memahami akar psikologis
dan sosialnya dapat membantu masyarakat, pendidik, dan orang tua dalam
mendampingi remaja agar lebih bijak dalam bersikap dan berperilaku…… Wallahualam bishawab!!
Rujukan
- Erikson, E. H.
(1968). Identity: Youth and Crisis. New York: Norton.
- Featherstone, M.
(1991). Consumer Culture and Postmodernism. London: Sage.
- Przybylski, A. K.,
Murayama, K., DeHaan, C. R., & Gladwell, V. (2013). Motivational,
emotional, and behavioral correlates of fear of missing out. Computers
in Human Behavior, 29(4), 1841–1848.
- Santrock, J. W.
(2018). Adolescence (16th ed.). New York: McGraw-Hill Education.
- Kementerian
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (2022). Laporan Indeks
Remaja Indonesia.
terimakasih atas literasinya,ini sangat bermanfaat
BalasHapusterimakasi linterasinya bapa/ibu
BalasHapusterimakasih ibu
BalasHapusqiran x-a
sangat bermanfaat terima kasih
BalasHapushilmi xa
terimakasi linterasinya bapa/ibu ini sangat bermanfaat
BalasHapuskeysha xc
terimakasih atas ilmunya
BalasHapusTerimakasih atas materi literasinya, akhirnya saya tahu apa itu "Rojali" 🙏🏼
BalasHapusterimakasih atas ilmunya daffa xb
BalasHapusTerimakasih atas ilmunya
BalasHapusDara X-B
terimakasih atas literasi nya
BalasHapusxc
Literasi nya mantap saya suka sekali
BalasHapusmakasi bu
BalasHapusterimakasih ibuu veraX-D
BalasHapusTerima kasih atas ilmunya,literasi ini sangat bermanfaat bagi para remaja zaman sekarang.
BalasHapusTerimakasih pak/ibu atas literasi hari ini
BalasHapusterimakasih atas ilmunya, sangat bermanfaat sekali.
BalasHapusTerimakasih atas ilmu nya
BalasHapusWafiqXE
terimakasih 🙏
BalasHapusdesi X-E
Terimakasih atas literasi nya dan sangat bermanfaat sekali ilmu nya🙏🏻
BalasHapusWulan Yuditia XA
terimakasih atas literasinyaa🙏🏻
BalasHapus
BalasHapusTerimakasih atas literasinya bapak/ibu
Aprilia xe
trimaksi sangat bermanfaat
BalasHapusayra x-e
sangat bermanfaat sekali, terimakasih atas ilmunya😁
BalasHapusTerimakasi ilmunya, sangat bermanfaat sekalii saya jadi tahu apa itu rojali dan rohana
BalasHapusterimakasih atas literasinya sangat bermanfaat sekali
HapusAmanda X-E
terimakasih sangat bermanfaat
BalasHapusilyas nur padilah XE
terimakasih ibu sangat bermanfaattt 🙏🏻
BalasHapusterimakasih atas ilmunya
BalasHapusibrahim XB
terimakasih
BalasHapusterimakasih sangat bermanfaat 👍🏻
BalasHapusterimakasih pa literasinya sangat bermanfaat dan sangat membantu buat saya
BalasHapusTerimakasih ibu atas ilmunya yang sangat bermanfaat
BalasHapusFarisa x-e
terimakasih literasinya sangat bermanfaat bagi saya
BalasHapusterimakasih ibu ilmunyaa🫶🏻
BalasHapusMantap
BalasHapusterimakasih atas literasinya sangat bermanfaat sekali
BalasHapusAmanda X-E
terimakasih atas pengetahuannya, sangat bermanfaat
BalasHapusGia X-B
terimakasih atas ilmu nya pak femi xL
BalasHapusterima kasi ibuu ini sngat bermanfaat X-i
BalasHapusterimakasih sangat bermanfaat
BalasHapusSatria a xi
Terima kasih banyak ilmunya
BalasHapusMuhammad Rifki Ar Rafi X-I
Terima kasih atas literasinya 🙏
BalasHapusterimakasi atas literasinya, sangat bermanfaat
BalasHapusterimakasih atas literasinya bapak/ibu
BalasHapusalya Xb
Ilmi yg sangat bermanfaat, terimakaaih sudah menyapaikn nya
BalasHapus(Fadhil X-B)
sangat bermanfaat
BalasHapusalfin xi
sangat bermanfaat
BalasHapusalfin xi
terimakasih banyak sangat bermanfaat
BalasHapusterimakasih 🙏
BalasHapusterimakasih atas ilmunya, banyak yang baru saya ketahui tentang rojali dan rohana😆
BalasHapusaz-zahra dewi jameela (X-i)
Terima kasih atas ilmu nya ibu
BalasHapusEka fithroh Abdillah x-b
terimakasih literasinya sangat bermanfaat
BalasHapusshafa zahra x-i
ilmu yang sangat bermanfaat
BalasHapusgina x-i
terimakasih,literasinya bermanfaat
BalasHapusilmu yang sangat bermanfaat, terimakasih itmam x-h
BalasHapusTerimakasih banyak, literasi nya sangat bermanfaat!
BalasHapusTerima kasih pak/ibu untuk literasi hari ini
BalasHapusTerima kasih literasinya sangat bermanfaat
BalasHapusTerimakasihh atas ilmunyaa🙏🏻
BalasHapusTerimakasih bapak ilmunya sangat bermanfaat
BalasHapusSalam sehat sejahtera bagi kita semua🌹
mantappppp
BalasHapusl
mantappp😍
BalasHapusABSEN ABNSENNNNNN
BalasHapusHALA MADRID
BalasHapus