ANTARA
PUASA, BERLATIH MENTAL, DAN KESEHATAN KITA
Oleh:
Redaksi Literatsmansa
Ananda
yang baik, puasa atau Syaum adalah salah satu ibadah yang diwajibkan
bagi umat Islam selama bulan Ramadhan. Namun, puasa bukan sekadar menahan lapar
dan haus dari fajar hingga maghrib. Di balik praktik puasa, terdapat berbagai
hikmah kesehatan dan mental yang sangat berharga. Kesempatan ini bapak akan
kupas secara mendalam tentang manfaat puasa bagi kesehatan fisik dan mental,
serta dalil-dalil yang mendasarinya….yuk kita Simak!!
Sumber: https://rri.co.id/index.php/ramadan/576687/manfaat-puasa-untuk-kesehatan-tubuh
Tentang
Puasa
Puasa
dalam konteks Islam adalah menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang
membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Selain itu, puasa
juga mencakup pengendalian diri dari perbuatan yang tidak baik, seperti berkata
kasar, berbohong, dan berbuat dosa lainnya. Puasa merupakan bentuk ibadah yang
memiliki tujuan spiritual, tetapi juga memberikan manfaat yang signifikan bagi
kesehatan fisik dan mental.
Sumber: https://sumbermulyo.bantulkab.go.id/first/artikel/304-Memasuki-Hari-ke-5-Ramadhan--Sudahkah-Merasakan-Manfaat-Puasa-
Puasa
VS Kesehatan
a. Detoksifikasi Tubuh
Salah
satu manfaat kesehatan yang paling jelas dari puasa adalah proses
detoksifikasi. Selama puasa, tubuh memiliki kesempatan untuk membersihkan diri
dari racun dan zat-zat berbahaya. Ketika kita tidak mengonsumsi makanan, tubuh
mulai menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi. Proses ini membantu
mengeluarkan racun yang terakumulasi dalam tubuh.
Sumber: https://www.bekasikab.go.id/puasa-sebagai-detoksifikasi-tubuh-apa-maksudnya
b. Menurunkan Berat Badan
Puasa
dapat membantu menurunkan berat badan dengan cara yang sehat. Dengan mengurangi
asupan kalori selama bulan Ramadhan, banyak orang mengalami penurunan berat
badan. Selain itu, puasa juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga
membantu dalam pembakaran lemak.
Sumber: https://www.alodokter.com/cara-menurunkan-berat-badan-secara-realistis
c. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Beberapa
penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat meningkatkan kesehatan jantung. Puasa
dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar
kolesterol baik (HDL). Selain itu, puasa juga dapat menurunkan tekanan darah,
yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
Sumber: https://pagaralampos.disway.id/read/645086/jaga-jantungmu-ini-dia-8-tips-agar-jantung-tetap-sehat/15
d. Meningkatkan
Fungsi Otak
Puasa
juga memiliki dampak positif pada kesehatan otak. Selama puasa, tubuh
memproduksi protein yang disebut brain-derived neurotrophic factor
(BDNF), yang berperan dalam pertumbuhan dan pemeliharaan sel-sel otak.
Peningkatan kadar BDNF dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan
melindungi otak dari penyakit neurodegeneratif.
Sumber: https://www.rri.co.id/iptek/962093/otak-manusia-pusat-kendali-yang-menakjubkan
e. Meningkatkan Sistem Imun
Puasa
dapat membantu meningkatkan sistem imun tubuh. Selama puasa, tubuh mengalami
stres yang moderat, yang dapat merangsang produksi sel-sel imun. Ini membantu
tubuh menjadi lebih kuat dalam melawan infeksi dan penyakit.
Puasa VS Mental
a. Meningkatkan
Disiplin Diri
Puasa
mengajarkan kita untuk mengendalikan hawa nafsu dan keinginan. Dengan menahan
diri dari makanan dan minuman, kita belajar untuk lebih disiplin dalam berbagai
aspek kehidupan. Disiplin diri ini dapat diterapkan dalam pekerjaan, studi, dan
hubungan sosial.
Sumber: https://www.ipendidikan.my/kepentingan-disiplin-diri-kepada-murid.html
b. Meningkatkan
Empati dan Kepedulian
Dengan
merasakan lapar dan haus, kita diingatkan akan kondisi orang-orang yang kurang
beruntung. Puasa mendorong kita untuk lebih peduli dan berempati terhadap
sesama, serta meningkatkan semangat berbagi melalui sedekah dan zakat. Ini
membantu membangun rasa solidaritas dalam masyarakat.
Sumber: https://www.ybkb.or.id/peduli-sesama-dan-manfaatnya/
c. Meningkatkan
Kualitas Ibadah
Puasa
adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan kualitas ibadah. Dengan menahan diri
dari hal-hal yang tidak baik, kita dapat lebih fokus dalam beribadah, seperti
salat, membaca Al-Qur'an, dan berdoa. Ini membantu kita mendekatkan diri kepada
Allah dan memperkuat iman.
d. Meningkatkan
Kesehatan Mental
Puasa
juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental. Dengan mengurangi stres
dan meningkatkan ketenangan jiwa, puasa membantu kita merasa lebih bahagia dan
puas. Selain itu, puasa juga dapat membantu mengurangi gejala depresi dan
kecemasan.
Payung
Hukum Puasa
Beberapa
payung hukum yang mendasari pentingnya puasa dan hikmah-hikmah yang terkandung
di dalamnya antara lain:
b. Hadis Nabi Muhammad SAW
"Barangsiapa
yang berpuasa Ramadhan dengan penuh iman dan mengharapkan pahala dari Allah,
maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan
Muslim). Hadis ini menegaskan bahwa puasa adalah waktu untuk mendapatkan
ampunan dan mereset jiwa dari dosa-dosa.
Rasulullah
SAW bersabda, "Berpuasalah kamu, niscaya kamu sehat." (HR. Ibn
Majah). Hadis ini menunjukkan bahwa puasa memiliki manfaat kesehatan yang
signifikan.
Ananda yang sedang berjuang menahan lapar dan haus…..Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi merupakan ibadah yang memiliki banyak hikmah kesehatan dan mental. Dari detoksifikasi tubuh hingga peningkatan disiplin diri, puasa memberikan manfaat yang sangat berharga bagi kehidupan kita. Dengan memahami dan menghayati hikmah-hikmah ini, kita dapat menjalani puasa dengan lebih baik dan mendapatkan manfaat maksimal dari ibadah ini….selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan, semoga kita senantiasa mendapatkan ridho dari Allah SWT….berujung beroleh gelar “Taqwa”… Amiien yra.
**)
dari beragam sumber yang disarikan redaksi
Terimakasih literasinya🙏🏻🙏🏻
BalasHapusTerimakasih, sangat bermanfaat
BalasHapus