Ramadhan
Sebagai Momentum Solidaritas
Oleh:
Selli Nuraini Somantri, S.Pd *)
Sumber: https://www.ujiankesetaraan.org/2018/05/3-momen-penting-pendidikan-anak-di.html
Selama satu bulan
lamanya, di berbagai belahan dunia jutaan umat Islam serentak melaksanakan
ibadah puasa termasuk di negeri kita tercinta Indonesia. Selain berzakat, Di
Indonesia kita melihat
praktik berbuka puasa sebagai salah satu kegiatan yang mempererat solidaritas
sosial, seperti adanya kegiatan berbagi takjil, buka bersama dengan yatim
piatu, dhuafa, dengan kerabat dan keluarga besar. Dengan berbuka puasa bersama,
umat Islam menegaskan identitas kolektif mereka dan rasa memiliki sebagai
sesama bagian dari komunitas Muslim. Buka puasa bersama ini juga menciptakan
rasa hubungan emosional dan memberi individu rasa senang dan hormat kepada
sesuatu yang sakral.
Sumber: https://www.vritimes.com/id/articles/e3400aca-bbf0-436c-a6c1-1572e72adaee/b4f8859b-8e85-11ee-9bde-0a58a9feac02
Setiap Muslim dilatih
melalui puasa agar menjadi insan yang mampu merasakan derita sesamanya dan
melahirkan sikap ta’awun, yakni semangat saling menolong dan bekerja sama
dengan orang lain secara tulus dan baik. Jika dia kaya, harus berbagi dengan
saudaranya yang miskin. Kalau dia berilmu, harus mau mencerdaskan orang lain
dengan ilmunya. Manakala dia memiliki kekuasaan, dapat dimanfaatkannya untuk
menyejahterakan orang banyak. Apabila dia berkecukupan dalam apa saja
terpanggil untuk menolong siapa saja yang kekurangan. Semangat ta'awun atau
tolong-menolong dan saling bekerja sama merupakan perintah dalam Islam, Allah
berfirman yang artinya, Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan)
kebajikan dan takwa dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan (QS al-Maidah: 2).
Sumber:
Al Qur’an
Hal- hal baik yang
sudah dijelaskan di atas tentunya akan dapat kita maknai dengan baik juga dapat
kita lakukan dengan mudah jika kita terbiasa melakukannya. Oleh karena itu,
mari kita mulai lakukan kebiasaan- kebiasaan baik itu, khususnya di bulan Ramadhan
yang mulia ini. Beruntung, syukur alhamdulillah. Selain hadir ke sekolah, kita sebagai warga SMAN 1 Pangalengan juga
didorong dan difasilitasi untuk melakukan pembiasaan tersebut dengan adanya
kegiatan SMARTTREN dan adanya LMS yang di dalamnya terdapat wadah untuk laporan
kegiatan- kegiatan positif seperti PADI (Pesantren Digital), IHSAN (Infaq
Harian Niti Bakti), KAROMAH (Kegiatan dan Amaliah Ramadhan di rumah), serta
berbagi dalam kegiatan RANTANG KANYAAH.
Sumber: https://www.sman1pangalengan.sch.id/2023/04/03/kegiatan-smartren-ramadhan-1446-h/
Oleh karena itu, yang
belum mengerjakan LMS nya, yuk kerjakan! yang belum berinfaq, hayu kita mulai!
Semoga tugas SMARTTREN
yang kalian kerjakan bisa berdampak baik pada shaum Ramadhan kalian, juga
semuanya dapat memaknai bahwa tugas ini bukan hanya sekedar tugas sekolah,
namun lebih dari itu untuk menumbuhkan sikap disiplin, empati, dan solidaritas.
*) Guru Mata Pelajaran
Sosiologi di SMAN 1 Pangalengan, Pemerhati masalah sosial budaya
Referensi :
https://iainkudus.ac.id/berita-56739-puasa-membentuk-solidaritas-sosial.html
Ramadhan 🔥🔥
BalasHapus