"Langkah Kecil untuk Mengatur Uang sebagai Siswa"
Oleh:
XII C2
Menurut Weston & Copeland (1992), keuangan adalah suatu bidang manajemen yang mempelajari bagaimana perusahaan memperoleh, mengalokasikan, dan mengendalikan dana.
Sumber: https://pramukadiy.or.id/tentang-keuangan-dan-kekayaan-gerakan-pramuka/
Dalam
situasi ekonomi seperti ini kita sebagai pelajar harus mengetahui pentingnya
anggaran dan pengeluaran harian kita agar terbiasa mengatur arus uang.
1.
Pentingnya Anggaran dan
Pengeluaran
Anggaran adalah rencana keuangan yang
dibuat untuk mengatur pemasukan dan pengeluaran. Dengan membuat anggaran,
seseorang dapat:
·
Mengetahui berapa banyak uang
yang dimiliki.
·
Mengatur prioritas kebutuhan
(misalnya kebutuhan pokok, tabungan, hiburan).
·
Menghindari pemborosan.
Contoh sederhana anggaran bulanan siswa:
Uang
saku: Rp500.000
Tabungan:
Rp150.000
Jajan
& transport: Rp250.000
Kebutuhan
sekolah: Rp100.000
Sumber: https://lsppengadaan.id/tips-dan-trik-mengelola-anggaran-pengadaan-dengan-efisien
2.
Cara Memantau Pengeluaran
Selain
membuat anggaran, siswa juga perlu memantau pengeluaran. Caranya:
·
Catat setiap pengeluaran,
sekecil apa pun.
·
Gunakan aplikasi catatan
keuangan atau buku tulis sederhana.
·
Bandingkan pengeluaran dengan
rencana anggaran.
Dengan memantau, kita tahu apakah uang
dipakai sesuai rencana atau tidak.
Sumber: https://finance.detik.com/advertorial-news-block/d-6791727/5-manfaat-penting-monitor-keuangan-agar-bisnis-makin-cuan
3.
Dasar-dasar Keputusan Investasi
Investasi adalah menanamkan uang agar
nilainya bertambah di masa depan. Bagi siswa, investasi
bisa
berupa:
·
Menabung di bank.
·
Menyimpan uang di celengan.
·
Mengikuti program tabungan
pelajar.
Sementara itu, orang dewasa bisa
berinvestasi pada reksadana, saham, atau emas.
Sumber: https://jogja-training.com/pelatihan-dasar-dasar-analisis-investasi-dan-portofolio/
Sementara
itu akhir-akhir ini juga mulai ramai mengenai saham yang ramah pelajar, bisa
kalian cari di berbagai sumber bahwa untuk memulai saham bisa dimulai dari uang
jajan. Namun sebelum menanam saham alangkah lebih baiknya kita memastikan
informasi yang kita dapat agar tidak terjebak dalam saham palsu, bijaklah dalam
menerima informasi.
Sekian
literasi dari kelas XII C2, Semoga bermanfaat.
**)
Disarikan dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar