LIBURAN…MUNCAK
YU??!!
Oleh:
Redaksi Literatsmansa
Ananda
perlu memastikan tubuh Ananda , baik
lahir maupun batin, dalam keadaan siap dan sehat apabila ingin mendaki gunung
yang dilakukan pada alam terbuka. Ingin tahu apa saja tips mendaki gunung
lainnya? Mari simak ulasan di bawah ini!
Sumber: https://travel.kompas.com/read/2023/06/29/145000727/persiapan-mendaki-gunung-bagi-pemula
Ada
beberapa tips mendaki gunung untuk pemula yang bisa Ananda terapkan, mulai dari menyiapkan fisik, membawa
peralatan pendukung serta mengemas persediaan makanan dan minuman yang cukup.
1. Siapkan Mental dan Fisik
Mendaki
gunung merupakan aktivitas fisik yang dilakukan pada alam terbuka dalam kurun
waktu lama, bisa berjam-jam atau mungkin berhari-hari. Jadi, mental dan fisik Ananda
harus dalam keadaan siap untuk melakukan
hal tersebut. Ananda bisa rutin
berolahraga setiap hari, terutama seminggu sebelum mendaki, untuk melatih
kekuatan otot, sistem pernapasan, serta keseimbangan tubuh. Beberapa jenis
olahraga yang disarankan untuk dilakukan sebelum mendaki adalah lari pagi,
bersepeda, serta berenang.
Sumber:
https://www.google.co.id/search?sca_esv=7df3c1460c395427&hl=en&sxsrf
2. Siapkan Peralatan yang Mendukung Pendakian
Persiapan
mendaki gunung yang tidak kalah penting adalah mengemasi beberapa peralatan
untuk mendaki. Gunung merupakan alam terbuka yang jauh dari pemukiman, sehingga
beberapa alat pendukung sangat dibutuhkan agar perjalanan selama mendaki dapat
berjalan dengan lancar.Alat-alat mendaki gunung yang penting untuk Ananda siapkan di antaranya yaitu:
·
Senter.
·
Kompas atau peta untuk
membantu perjalanan pendakian.
·
Powerbank.
·
Ransel yang kedap air.
·
Obat-obatan pribadi.
·
Jaket tebal dan kedap air.
·
Peralatan masak sederhana,
seperti kompor portabel, gunting, pisau kecil, dan lain sebagainya.
·
Sleeping bag atau matras
tidur.
3. Kabari
Keluarga dan Kerabat Dekat
Mengabari
keluarga dan kerabat dekat sebelum berangkat mendaki gunung merupakan hal
penting yang perlu Ananda lakukan. Jika
memungkinkan dan terdapat sinyal, jangan lupa untuk mengabari keluarga dan
kerabat dekat mengenai kondisi terkini dan situasi pendakian Ananda . Ananda perlu mengabari lokasi, lintasan, serta waktu
pendakian gunung ke keluarga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak
diinginkan.
4. Kenakan Pakaian yang Sesuai
Mengenakan
pakaian yang sesuai adalah tips mendaki gunung berikutnya. Pakaian yang sesuai
untuk digunakan ketika sedang mendaki adalah pakaian tertutup demi menghindari
gigitan serangga, kedap air, dan ringan. Ananda dapat memilih baju yang berbahan polyester
karena bersifat ringan dan mudah kering. Tidak kalah penting, Ananda perlu melapisi baju tersebut dengan jaket
hangat agar suhu tubuh tetap terjaga. Selain itu, Ananda juga disarankan untuk mengenakan baju yang
berwarna terang dan mencolok. Ini bermaksud agar memudahkan rombongan untuk
mengenali Ananda terutama saat di malam
hari.
Sumber: https://www.rei.com/learn/expert-advice/mountaineering-gear-essentials.html
5. Bawa Makanan yang Cukup
Untuk
memastikan tubuh Ananda mendapatkan
energi yang cukup selama mendaki, jangan lupa membawa persediaan makanan, ya. Ananda
bisa menyiapkan beberapa makanan yang
mudah dikonsumsi dan dapat memberikan energi selama mendaki gunung, seperti
oatmeal, roti gandum, dan madu.
6. Bawa Persediaan Air Minum
Tips
mendaki gunung yang tidak kalah penting adalah membawa persediaan air minum. Karena
mendaki gunung biasanya memerlukan waktu beberapa jam atau bahkan berhari-hari,
Ananda perlu memerhatikan asupan cairan
tubuh agar tetap tercukupi. Oleh karenanya, Ananda dapat membawa air mineral botol 1.500 ml di
dalam tas bawaan. Air mineral botol 1.500 ml memiliki ukuran yang besar untuk
membantu memenuhi kebutuhan air minum selama mendaki.
Sumber: https://superlive.id/superadventure/artikel/tips/5-tips-pengelolaan-air-minum-selama-mendaki-gunung
7. Perhatikan Setiap Langkah selama Mendaki
Lintasan
pada gunung sering kali memiliki medan yang tidak mudah, seperti jalanan yang
licin, berbatu, serta akar pohon menyembul. Oleh karena itu, Ananda sebaiknya selalu mengikuti rute yang ada serta
memperhatikan setiap langkah kaki Ananda ketika sedang mendaki. Hal ini bermaksud untuk
menghindari risiko kaki terkilir yang dapat mempersulit Ananda ketika sedang mendaki gunung.
8. Jangan Sungkan untuk Beristirahat
Jika
selama mendaki Ananda merasa lelah,
jangan sungkan untuk meminta beristirahat kepada rombongan pendaki lainnya. Rute
pendakian biasanya memiliki pos istirahat di titik-titik tertentu. Pos tersebut
ditujukan bagi pendaki untuk memulihkan tenaga sejenak. Setelah beristirahat
sejenak, Ananda bisa melanjutkan kembali
perjalanan tanpa terganggu rasa lelah.
Sumber: https://mounture.com/tips-dan-trik/memilih-pakaian-yang-tepat-saat-mendaki-gunung/
Itulah
beberapa tips mendaki gunung yang perlu pemula pahami. Jadi, siapkan segala
sesuatunya dengan baik sebelum Ananda ingin mendaki gunung. Di samping itu, pastikan
juga untuk selalu menjaga lingkungan
sekitar pegunungan ketika sedang mendaki. Liburan nanti dah punya rencana muncak? Selamat “muncak”, semoga selamat dan
membawa sejuta kenangan bercengkrama dengan alam!!
** Disadur
dari berbagai sumber
Wah kek nya boleh di coba juga tuh mendaki gunung, keliatannya seru bisa menghirup udara segar dan melihat pemandangan trus menguji adrenalin lagih. Makasih tipsnya
BalasHapusARTAPELA KEUN !!!
BalasHapusARTAPELA KEUN !!!
BalasHapusmerbabu with you boleh nih
BalasHapusmuncakk sekelass bolehh nihh!!!!!!!!!!!!!!!?????
Hapusmenarikkkk nihchhh….
BalasHapusmenarikkkkk sekaliiii
BalasHapusnaik naik ke puncak gunung
BalasHapusmantap pak
BalasHapusinfo muncak
BalasHapusWihhhhc
BalasHapusasmara kacau, atap jabar pun ku daki
BalasHapusinfonya dong muncak yang bagus buat pemula?:)
BalasHapus