Selasa, 23 April 2024

ENTERPRENEURSHIP

 

SAATNYA MILINIAL BERWIRAUSAHA

Oleh: Iwan Dwiwan, SE *)



Salam Berwirausaha!!

Perkembangan jaman milenial sekarang ini mengalami teknologi komunikasi yang begitu pesat, hampir disemua sektor ekonomi memakai teknologi komunikasi.

 


Sumber: https://www.panda.id/pengembangan-klaster-wirausaha-di-desa/

Beberapa informasi tentang teknologi komunikasi yang dapat menjadi dasar pemahaman:

1.     Telepon: Telepon adalah teknologi komunikasi yang telah ada sejak abad ke-19. Awalnya, telepon menggunakan kabel untuk menghubungkan satu titik ke titik lainnya. Namun, dengan perkembangan teknologi, sekarang telepon juga dapat berbasis nirkabel.

2.     Internet: Internet adalah jaringan global yang memungkinkan komunikasi dan pertukaran informasi antara berbagai perangkat di seluruh dunia. Ini memungkinkan komunikasi dalam berbagai bentuk seperti email, obrolan online, panggilan video, dan masih banyak lagi.

3.     Email: Email adalah metode komunikasi elektronik yang memungkinkan pengiriman pesan teks, gambar, dan file lainnya melalui internet. Ini adalah salah satu metode komunikasi tertua di internet dan tetap menjadi salah satu yang paling umum digunakan.

4.     Panggilan Video: Teknologi ini memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi secara visual dalam waktu nyata melalui internet. Beberapa platform populer untuk panggilan video termasuk Skype, Zoom, Google Meet, dan FaceTime.

5.     Pesan Singkat (SMS) dan Pesan Instan: SMS adalah metode komunikasi teks yang digunakan pada telepon seluler, sementara pesan instan memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi secara teks dalam waktu nyata melalui aplikasi seperti WhatsApp, Telegram, dan Facebook Messenger.

6.     Media Sosial: Media sosial memungkinkan pengguna untuk berinteraksi, berbagi konten, dan berkomunikasi satu sama lain secara online. Platform media sosial yang populer termasuk Facebook, Twitter, Instagram, dan LinkedIn.

7.     Teknologi Nirkabel: Teknologi nirkabel seperti Wi-Fi, Bluetooth, dan 4G/5G memungkinkan perangkat untuk terhubung ke internet dan berkomunikasi tanpa kabel fisik.

8.     Pertukaran Data: Teknologi seperti NFC (Near Field Communication) dan RFID (Radio-Frequency Identification) memungkinkan pertukaran data nirkabel antara perangkat dalam jarak pendek, yang digunakan dalam berbagai aplikasi termasuk pembayaran nirkabel dan manajemen inventaris.

 


Sumber: https://www.idxchannel.com/economics/hai-milenial-jadi-wirausaha-muda-tak-perlu-tes-dna-cek-di-sini

Diatas adalah hanyalah beberapa contoh teknologi komunikasi yang umum digunakan saat ini. Terus terjadi inovasi dan perkembangan dalam bidang ini, membawa kemungkinan baru untuk komunikasi yang lebih efisien dan efektif.

 

Apakah jaman sekarang usaha harus punya toko dipinggir jalan raya, tempat jualan yang banyak orang atau pun tempat yang begitu strategis ??? jaman sekarang hal tersebut bukan suatu halangan untuk berusaha ada solusinya yaitu Toko On line

 


Sumber: https://biz.kompas.com/read/2019/07/04/185827828/bisnis-belum-juga-berkembang-ini-yang-bisa

Tentu saja, banyak orang yang menjalankan bisnis tanpa memiliki toko fisik atau tempat jualan konvensional. Ada beberapa cara untuk melakukan ini:

  1. Bisnis Online: Dengan internet, Anda dapat menjual barang atau jasa melalui platform online seperti website e-commerce, media sosial, atau platform pasar daring seperti Amazon, eBay, atau Etsy. Ini memungkinkan Anda untuk menjangkau pelanggan di seluruh dunia tanpa perlu memiliki toko fisik.
  2. Dropshipping: Ini adalah model bisnis di mana Anda menjual produk kepada pelanggan, tetapi produknya dikirimkan langsung oleh pemasok atau produsen. Anda tidak perlu menyimpan stok, yang memungkinkan Anda menjalankan bisnis dari mana saja dengan koneksi internet.
  3. Jasa dan Konsultan: Anda bisa menjual jasa atau keahlian Anda sebagai konsultan secara online. Misalnya, Anda bisa menjadi konsultan pemasaran digital, desain grafis, penulisan konten, atau pengembangan web. Anda dapat menawarkan layanan Anda melalui situs web, platform freelancing, atau media sosial.
  4. Aplikasi dan Software: Jika Anda memiliki keahlian dalam pengembangan perangkat lunak, Anda bisa membangun aplikasi atau perangkat lunak dan menjualnya secara online melalui platform seperti App Store, Google Play Store, atau melalui situs web Anda sendiri.
  5. Pelatihan dan Kursus Online: Jika Anda memiliki pengetahuan khusus dalam suatu bidang, Anda bisa menjual kursus atau pelatihan online. Ini bisa berupa kursus video, webinar, atau materi pelatihan lainnya yang dapat diakses oleh pelanggan secara online.
  6. Afiliate Marketing: Anda dapat mempromosikan produk atau layanan orang lain dan mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang dihasilkan melalui tautan afiliasi Anda. Anda tidak perlu memiliki produk sendiri, cukup mempromosikan produk atau layanan orang lain.
  7. Pekerjaan Freelance: Jika Anda memiliki keterampilan tertentu seperti penulisan, desain grafis, atau pengembangan web, Anda dapat menjual jasa Anda sebagai pekerja lepas atau freelancer. Ada banyak platform online seperti Upwork, Freelancer, dan Fiverr yang memungkinkan Anda untuk menawarkan jasa Anda kepada klien di seluruh dunia.

Dengan teknologi yang semakin maju, peluang untuk menjalankan bisnis tanpa harus memiliki toko fisik semakin luas. Yang Anda butuhkan hanyalah koneksi internet, kreativitas, dan tekad untuk berhasil.

                                                     S E M A N G A T   W I R A U S A H A!!

** dikutif dari berbagai sumber

*) Guru Mata Pelajaran Prakarya Kewirausahaan, Pembina Ekstrakurikuler Tenis Meja, Praktisi Manajemen Pemasaran, Manajemen Koperasi.

1 komentar:

  1. Assalammualaikum.ilmu mantap dan bermanfaat.(M.Faarrel Aqil kelas XC)

    BalasHapus

RELIGIUSITY

  AMALAN DAN PERISTIWA DI BULAN DZULQA’DAH Oleh: Asep Istiqlal, S.Pd   Umat Islam harus semakin mengenal bulan yang diagunakan. Karen...