"Guru yang biasa memberitahu. Guru yang baik menjelaskan. Guru yang superior mencontohkan. Guru yang luar biasa menginspirasi" - William Arthur Ward.

Kamis, 09 Oktober 2025

Humanity

 SETETES DARAH, NYAWA BAGI PENDERITA

Oleh:  Tim Redaksi Literatsmansa

 

Donor darah merupakan proses sukarela di mana seseorang memberikan sebagian dari darahnya untuk disimpan dan digunakan bagi orang lain yang membutuhkan, seperti pasien yang mengalami kecelakaan, menjalani operasi, atau menderita penyakit tertentu seperti anemia atau kanker. Kamis, 9 Oktober 2025, SMAN 1 Pangalengan menggelar kegiatan kemanusiaan bertajuk Donor Darah di sekolah. Kegiatan diikuti oleh siswa kelas X, XI, dan XII SMAN 1 Pangalengan. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara program kokurikuler Projek Penguatan Profil lulusan dengan ekstrakurikuler Palang Merah Remaja (PMR) Wirasmansapa SMAN 1 Pangalengan.

 
Sumber:https://www.halodoc.com/artikel/ini-4-jenis-donor-darah-yang-perlu-diketahui?

     Mengusung tema “Give the Gift of Life”, kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aksi donor darah, tetapi juga memberikan edukasi melalui sesi talk show yang membahas pentingnya donor darah, jenis-jenis donor darah, serta tips penting sebelum dan sesudah melakukan donor. Dalam talk show kali ini, peserta diajak memahami bahwa donor darah tidak hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan bagi pendonor sendiri. Jenis-jenis donor darah yang diperkenalkan meliputi donor darah penuh, donor plasma, donor trombosit, dan donor leukosit, yang masing-masing memiliki peran penting dalam dunia medis.

Menurut para ahli dan peraturan kesehatan, donor darah adalah proses sukarela mengambil darah dari seseorang (pendonor) untuk disimpan di bank darah agar digunakan untuk transfusi darah kepada pasien yang membutuhkan demi tujuan penyembuhan dan pemulihan kesehatan. Kegiatan ini didasari oleh rasa kemanusiaan dan tanggung jawab sosial, di mana pendonor tidak mengharapkan imbalan materiil.  World Health Organization (WHO): "Donor darah secara teratur membantu menjaga pasokan darah yang aman dan cukup. Donor darah juga memiliki manfaat kesehatan bagi pendonornya.".   WHO menekankan bahwa donor darah menyelamatkan jutaan nyawa setiap tahun dan membantu memperpanjang serta meningkatkan kualitas hidup pasien.

 
Sumber:https://infopublik.id/kategori/infografis/844531/index.html

Palang Merah Indonesia (PMI): "Donor darah secara rutin dapat membantu merangsang pembentukan sel darah baru dan menjaga kesehatan jantung.”.      PMI juga menyoroti manfaat psikologis, seperti perasaan senang karena bisa menolong sesama.      “Donor darah bermanfaat bagi kesehatan tubuh, khususnya dalam menjaga kestabilan zat besi dan menurunkan risiko penyakit jantung.” (Dr. dr. H. Adib Khumaidi, SpOT (Ketua IDI).     Ia juga menyebut bahwa donor darah bisa menjadi sarana deteksi dini karena pendonor akan diperiksa tekanan darah, hemoglobin, hingga penyakit infeksi.

Mayo Clinic (USA): "Regular blood donation helps reduce iron stores in the body, which may reduce the risk of heart disease. It also provides a mini health check before donation.”

1.          Aspek-aspek Donor Darah menurut ahli:

·         Proses Sukarela dan Tanpa Paksaan: Donor darah adalah tindakan sukarela yang dilakukan atas keinginan sendiri tanpa ada paksaan dari pihak lain, sesuai dengan definisi yang diberikan oleh Daradjatun.

·         Tujuan Kemanusiaan: Tujuan utamanya adalah untuk menolong sesama yang membutuhkan, karena belum ada darah sintetis yang bisa menggantikan darah asli.

·         Manfaat bagi Pendonor: Selain membantu orang lain, donor darah memberikan manfaat fisik dan mental bagi pendonor, seperti pemeriksaan kesehatan rutin, potensi penurunan risiko penyakit jantung, serta kepuasan dan kebahagiaan karena dapat menyelamatkan nyawa.

·         Penyimpanan di Bank Darah: Darah yang didonorkan akan disimpan di bank darah untuk kemudian diolah dan digunakan sebagai stok transfusi darah untuk pasien yang membutuhkan.

·         Berdasarkan Permenkes: Menurut Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) RI No. 91 tahun 2015, pendonor darah adalah orang yang menyumbangkan darah atau komponennya kepada pasien untuk tujuan penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan.

2.       Syarat Utama Pendonor Darah (Menurut WHO & PMI):

·         Usia: 17–60 tahun (bisa sampai 65 tahun jika sudah pernah donor rutin).

·         Berat badan: Minimal 45–50 kg.

·         Tekanan darah: Normal, biasanya sekitar 100–160 mmHg (sistolik) dan 60–100 mmHg (diastolik).

Kadar hemoglobin:

o    Pria: minimal 13 g/dL

o    Wanita: minimal 12,5 g/dL

·         Sehat jasmani dan rohani.

·         Tidak sedang sakit atau mengonsumsi obat tertentu.

·         Tidak memiliki risiko penularan penyakit melalui darah, seperti HIV/AIDS, hepatitis B/C, sifilis.

                 Jarak waktu antar donor:

o    Donor darah biasa: tiap 2,5–3 bulan sekali

o    Donor plasma/platelet: bisa lebih sering.

Beberapa tips yang diberikan kepada calon pendonor antara lain:

·         Sebelum donor: pastikan tidur cukup, makan makanan bergizi, dan hindari kafein dan makanan berlemak, minum banyak air.

·         Sesudah donor: istirahat yang cukup, minum air putih lebih banyak, dan hindari aktivitas berat dalam beberapa jam ke depan.

 

Sumber:https://medquest.co.id/blog/2024/05/22/5-manfaat-donor-darah-bagi-pendonor-dan-penerima-donor

Jadi, donor darah bukan hanya menyelamatkan nyawa orang lain, tapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor, seperti menjaga keseimbangan zat besi, menurunkan risiko penyakit jantung, dan membantu regenerasi sel darah. Namun, harus memenuhi syarat medis tertentu agar aman bagi pendonor dan penerima. Kegiatan ini disambut antusias oleh siswa, guru, dan staf sekolah. Melalui sinergi antara kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler, SMAN 1 Pangalengan berhasil menanamkan nilai gotong royong, empati, dan kepedulian sosial dalam tindakan nyata. Dengan semangat kolaboratif ini, semoga kegiatan serupa dapat terus menjadi bagian dari budaya sekolah yang mendidik, inspiratif, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

 

Referensi: dari berbagai sumber.

24 komentar:

  1. terimakasih atas literasinya ibu
    hadada xd

    BalasHapus
  2. Trimakasih literasi nya restu X-D

    BalasHapus
  3. Terimakasih atas literasinya lia ayu x-c

    BalasHapus
  4. Terima kasih atas literasinnya

    BalasHapus
  5. makasih bu alfirji x-d

    BalasHapus
  6. terimakasih atas literasinya
    Aprila xe

    BalasHapus
  7. terimakasih kasih atas literasi nyaa🙏

    BalasHapus
  8. Terimakasih atas literasinya
    Jihan azahra X-E

    BalasHapus
  9. Terimakasih atas literasinya
    Farisa X-E

    BalasHapus
  10. terimakasih sangat bermanfaat
    ilyas-xe

    BalasHapus
  11. Terima kasih atas literasinya
    Wafiq X-E

    BalasHapus
  12. terima atas literasi nya
    Windi X-E

    BalasHapus
  13. terimakasih atas literasinya
    ayra x-e

    BalasHapus
  14. Terimakasih atas literasinya
    Lutfiah X-E

    BalasHapus
  15. sangat bermanfaat
    gilang xe

    BalasHapus
  16. terimakasih, sangat bermanfaat!!
    Humaira X-E

    BalasHapus
  17. Terimakasih atas literasi nya
    Mira Yuniar X-E

    BalasHapus
  18. Terimakasih literasinya

    BalasHapus
  19. Terimakasih untuk literasi nya

    BalasHapus
  20. terimakasih atas literasinya

    salva XD

    BalasHapus
  21. Terima Kasih -Rizka Az Zahra X-A

    BalasHapus
  22. terimakasih atas literasinya sangat bermanfaat sekali
    Amanda Risma Ayu X-E

    BalasHapus
  23. terimakasih atas literasinya sangat bermanfaat sekali
    Amanda Risma Ayu X-E

    BalasHapus
  24. Terima kasih literasinya
    Nazwa Syifa XE

    BalasHapus

Humanity

  SETETES DARAH, NYAWA BAGI PENDERITA Oleh:  Tim Redaksi Literatsmansa   Donor darah merupakan proses sukarela di mana seseorang membe...