PENTINGNYA
MELESTARIKAN OLAH RAGA TRADISIONAL JAWA BARAT
Sumber: https://www.google.co.id/search?sca_esv=2513685c83e6abca&hl=en&sxsrf=ACQVn0
Jawa
Barat, sebuah provinsi di Indonesia yang kaya akan budaya, tidak hanya dikenal
dengan keindahan alamnya yang menakjubkan tetapi juga dengan keberagaman seni
dan budayanya. Salah satu aspek menarik dari budaya Jawa Barat adalah
keberadaan olahraga tradisional yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari
kehidupan masyarakat setempat. Olahraga tradisional di Jawa Barat bukan hanya
sekadar aktivitas fisik, tetapi juga merupakan warisan berharga yang
mencerminkan kearifan lokal serta kekayaan sejarah.
Sumber: https://www.google.co.id/search?sca_esv=2513685c83e6abca&hl=en&sxsrf=ACQVn0-0p4IAfWyd7psKdSZ-
Olahraga
tradisional yang ada di Jawa Barat telah diwariskan secara turun temurun dari
generasi ke generasi. Olahraga tersebut memiliki keunikan dan makna yang
mendalam bagi masyarakat Jawa Barat. Beberapa contoh olahraga tradisional
adalah sepak bola kasti, egrang, dan tarik tambang. Sepak bola kasti adalah
olahraga yang melibatkan dua tim yang saling berhadapan, masing-masing
berlomba-lomba mencetak poin dengan memukul dan menjatuhkan bolaserta melakukan
lari di lapangan yang telah ditentukan. Olahraga ini
mirip dengan softball.
Egrang adalah olahraga yang menggunakan alat berupa potongan bambu panjang yang
disatukan dengan dua tongkat kayu sehingga membentuk sepatu raksasa. Para
pemain kemudian berlomba-lomba untuk berjalan dengan menggunakan egrang
tersebut. Selain sebagai olahraga, egrang juga menjadi bagian dari festival dan
acara budaya di Jawa Barat. Tarik Tambang adalah olahraga yang mempertandingkan
kekuatan dua tim yang saling tarik menarik tali. Olahraga ini sering dimainkan
dalam berbagai festival dan perayaan tradisional di Jawa Barat. Tarik Tambang
bukan hanya sekadar kompetisi fisik, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan
kerja tim.
*) Guru Mata Pelajaran Biologi di SMA Negeri 1
Pangalengan, Atlet Olah Raga Tradisional Peraih Medali Emas PORKAB Jawa Barat
2019 dan 2023. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, dan aktivis Guru
Penggerak
sekar xi ips 2 , terimakasih atas literasinya ibuu 🙏
BalasHapus